Sabtu, 28 Oktober 2017

Kelak

Kelak bila kita berjumpa lagi, masihkah ingatanmu mengingatku dengan baik? Sekalipun aku berada di ingatan terburuk, tidak mengapa.

Aku tidak akan memaksa kamu harus melempar sebuah senyum padaku, atau berharap kamu akan menyapa, kita duduk berdua, lalu berbagi kisah yang sudah banyak terlewatkan, melupakan kenangan di hari lalu, menjadi kita di hari ini.

Sama sekali tidak,
namun jika kelak waktu sudi mempertemukan kita lagi, bolehkah aku bertanya satu hal?

Dulu ketika denganku, apakah kamu merasa bahagia?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar